Deaf U - Netflix Series Review


Suka! In the vein of "Love on the Spectrum", Deaf U ini docuseries yang ngikutin beberapa mahasiswa yang kuliah di kampus khusus deaf and hard of hearing. Delapan episode masing-masing gak lebih dari 20 menit ini enak banget diikutin, dan ngelihat gimana mereka ngejalanin dating life, relationships, friendships, sampai trauma dan bullying.

Iya sepanjang series kita hanya baca subtitle dan lihat ekspresi muka mereka, karena mereka ngobrol dan cerita ke kamera pakai bahasa isyarat! Ini pengalaman nonton yang lucu dan unik sih karena jadi kaya sunyi gitu minim dialog meski ditemani oleh scoring yang menyesuaikan atmosfer cerita.


Buat gue sendiri, ini kaya memuaskan kehausan gue akan rasa penasaran terhadap kehidupan orang-orang disabilitas, khususnya tuli. Dulu gue pernah les bahasa isyarat Bisindo cuma karena pengen berinteraksi dengan mereka. Sayangnya Bisindo gue gak kepake karena Deaf U pakai American Sign Language (ASL) ya of course.

Tapi lewat docuseries ini gue jadi tahu gimana mereka ngejalanin kehidupan mereka di komunitas tuli. Ya di setiap komunitas tertutup pasti ada plus minusnya dan heartbreaking aja ngeliatnya. Lalu hal-hal kecil kaya oh kalau mereka lagi ke nail salon jadi ga bisa ngobrol karena tangannya kan gak bisa gerak. Atau kalau mereka lagi cuddling, gak bisa sambil ngobrol jadi harus jauhan dulu biar bisa lihat bahasa isyarat masing-masing 😂






----------------------------------------------------------
review film deaf u netflix series review
review deaf u netflix series review
deaf u netflix series review movie review
deaf u netflix series review film review
resensi film deaf u netflix series review
resensi deaf u netflix series review
ulasan deaf u netflix series review
ulasan film deaf u netflix series review
sinopsis film deaf u netflix series review
sinopsis deaf u netflix series review
cerita deaf u netflix series review
jalan cerita deaf u netflix series review

Komentar