Tahun ini adalah tahun yang paling sedikit untuk gue menonton film. Tercatat hanya 52 film saja yang gue ulas di blog ini, diluar film-film yang tidak sempat gue ulas. Entah karena gue sudah mulai bekerja di bisnis film sehingga mengurangi frekuensi menonton film di bioskop, atau entah. Tetapi, ada tujuh film yang gue berikan rating bintang lima, dan langsung masuk dalam daftar sepuluh film terbaik tahun 2015. Menyisakan 3 tempat, gue harus memilih dari 17 film yang gue berikan rating bintang empat.
Sebaran genre sepuluh film terbaik gue tahun 2015 kali ini didominasi oleh film drama, mulai dari drama relijius hingga drama aksi. Alangkah sayangnya tidak ada film horor yang berhasil menembus sepuluh besar ini, begitu pula dengan tidak adanya film dalam negeri. Namun seperti biasa, pasti ada film non-bioskop alias film yang diputar di film festival yang masuk dalam daftar ini.
*Urutan berdasarkan tanggal sobekan tiket
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 9 Januari 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Dari tim yang sama yang membuat film laris India,
3 Idiots (2009), mereka dapat mengungguli kualitas dan hasil perolehan box office lewat film ini. Drama komedi satir yang sangat kocak sekaligus sangat menyentil kehidupan beragama dewasa ini. Meski berlatar India, namun rasanya kurang lebih moral yang dibawakan film ini dapat pula diaplikasikan di Indonesia.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 14 Februari 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Drama sederhana seputar tema metode pengajaran ekstrim ini jelas mendatangkan berbagai pujian. Tidak saja lewat jalan cerita yang unik dan menjadi bahan diskusi di dunia pendidikan, tetapi juga lewat akting brilian dari J.K. Simmons. Selain itu, film ini menjadi spesial bagi gue karena deretan soundtrack seputar jazz, serta penampilan aksi panggung yang luar biasa.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 18 April 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Sebuah kritikan pedas bagi industri hiburan - baik film maupun panggung - di AS oleh Alejandro Gonzales Innaritu. Kisah yang ditampilkan memang cerdas dan menggelitik, tetapi teknik pengambilan gambar one long take yang menjadi primadona di film ini.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 4 Mei 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Hanya terbatas pada dua warna hitam dan putih tidak serta merta membatasi kualitas film drama religius asal Polandia ini. Buktinya, penghargaan film berbahasa asing terbaik di Academy Awards 2015 berhasil dibawa pulang. Kisah kontroversial tentang seorang biarawati yang mempertanyakan kembali imannya pada Tuhan berhasil dideskripsikan dengan sangat baik lewat bahasa visual yang kelewat artistik.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 15 Mei 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
George Miller telah kembali dalam franchise Mad Max, namun kali ini ia memberikan sentuhan yang baru, dramatis, dan kelewat ekstrim.
Non-stop action beroktan tinggi, film ini jelas membuat kita semua sebegitu seringnya menahan nafas selama 120 menit. Belum lagi dengan tatanan visual dan permainan warna yang sederhana namun artistik.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 19 Agustus 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Teori psikologi tentang emosi yang divisualisasikan dengan cerdas, ramah, dan tidak menggurui. Film animasi ini jelas memberikan banyak label mengenai apa saja yang terjadi dalam kepala kita. Efek domino dari film ini terlihat jelas di berbagai institusi pendidikan dan kesehatan sebagai alat pengenalan emosi pada anak maupun dewasa, bahkan sampai ke yang berkebutuhan khusus.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 30 September 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Ketika
Interstellar sudah cukup padat dengan sains, Ridley Scott kembali pada zona nyamannya dengan mengupas segala macam sains ilmiah dengan seakurat mungkin. Bayangkan
Cast Away (2000) tetapi terdampar di planet Mars. Tidak hanya visual yang mengagumkan, tetapi juga
one man show yang nyaris sempurna oleh Matt Damon.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 13 Oktober 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Drama kriminal tentang mafia narkotika asal Meksiko memang tidak pernah habis untuk dikupas. Tetapi film ini menonjol lewat gaya bercerita yang sunyi, misterius, dan mencekam.
Scoring tebal dan menohok jelas sangat signifikan dalam penceritaannya. Atmosfer sunyi dan lamban yang dibayar dengan tuntas lewat adegan klimaks yang diatas rata-rata.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 2 November 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Film animasi ini bukan saja tentang adaptasi buku anak-anak karangan Antoine de Saint-Exupery, tetapi lebih pada penghormatan tertinggi terhadap buku itu sendiri. Kisah film ini lebih pada memuja peran signifikan buku tersebut pada budaya modern dan cara berpikir orang banyak pada saat ini.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
|
Sobekan Tiket Bioskop tanggal 26 Desember 2015
Klik gambar untuk membaca ulasan
|
Masih butuh deskripsi singkat untuk yang satu ini? ;p
Komentar
Posting Komentar