Bridge of Spies
"Drama spionase yang menegangkan dan sangat mengasyikkan untuk dinikmati"
Seorang pengacara asuransi biasa, James Donovan, ditunjuk oleh pemerintah AS untuk membela seorang mata-mata Uni Soviet yang tertangkap di tanah AS. Sebagai pengacara yang idealis, ia berkeras agar kliennya tidak dijatuhi hukuman mati. Namun seperti yang telah diprediksi sebelumnya, pendiriannya mendapat tentangan keras tidak hanya dari keluarganya tetapi juga dari masyarakat AS. Ternyata pendiriannya tidak terbuang percuma ketika ada seorang mata-mata AS yang tertangkap di tanah Rusia.
Bridge of Spies memang adalah sebuah film drama sejarah atau biografi yang berkisah di area spionase. Namun dengan naskah karya Coen Brothers, disutradarai oleh Steven Spielberg, dan diperankan oleh Tom Hanks, jelas membuat film ini menjadi spesial dan jauh lebih berkelas. Hasilnya pun diluar ekspektasi. Film ini jauh dari kata membosankan dan bikin ngantuk. Sebaliknya, Bridge of Spies tampil menegangkan - meski tanpa tembakan dan ledakan - lewat drama dan setiap kejadian yang terjadi seputar negosiasi tawanan. Belum lagi, para penonton dapat belajar dan memahami sosok seorang James Donovan yang ternyata adalah seorang negosiator handal dalam sejarah AS.
Keunggulan film ini jelas pada Tom Hanks, yang seakan menjadi roda penggerak dalam film berdurasi 141 menit ini. Kepiawaian aktingnya mampu menghidupkan sosok James Donovan, yang pasti akan cepat mendapat simpati dari penonton di awal film. Konon, karakter James Donovan yang dibawakan dalam film ini cukup tepat dengan karakter aslinya; rendah hati dan idealis. Pendiriannya yang kuat untuk membeli "musuh negara" jelas menjadikannya orang nomor satu yang paling dibenci oleh publik AS. Menarik untuk melihat bagaimana seorang pengacara biasa dengan kerendahan hatinya mampu menghadapi tekanan sosial tersebut. Agak sedikit "too good to be true", tetapi sangat menarik untuk melihat dinamika yang ada.
Naskah yang ditulis oleh Coen Brothers jelas menjadi modal utama yang membuat film ini menjadi sangat menarik. Jalinan cerita yang bergerak secara perlahan, mampu memancing rasa penasaran penonton hingga akhir film. Belum lagi berbagai macam halangan dan rintangan tak terduga yang dialami oleh James Donovan. Untuk kemudian semua itu terbayar dengan nyaris sempurna dengan adegan klimaks yang sangat menegangkan, sekaligus sangat berkesan.
Secara keseluruhan, Bridge of Spies jelas menjadi film yang siap bertanding di ajang Oscar. Mungkin ini adalah film yang tidak cocok untuk kebanyakan orang mengingat alurnya yang lambat dan fokusnya pada drama. Tetapi menonton film ini di layar lebar jelas sangat memuaskan dengan jalinan cerita yang disajikan di layar.
US | 2015 | Biography / Drama / History / Politic | 141 mins | Scope Aspect Ratio 2.35 : 1
Rating?
8 dari 10
Nominated for Best Motion Picture, Best Supporting Actor (Mark Rylance), Best Original Screenplay, Best Production Design, Best Score, Best Sound Mixing, Academy Awards, 2016.
Nominated for Best Supporting Actor (Mark Rylance),Golden Globes, 2016.
Nominated for Best Motion Picture, Best Supporting Actor (Mark Rylance), Best Original Screenplay, Best Production Design, Best Score, Best Sound Mixing, Academy Awards, 2016.
Nominated for Best Supporting Actor (Mark Rylance),Golden Globes, 2016.
- sobekan tiket bioskop tanggal 21 Oktober 2015 -
Jauh dari kata membosankan??
BalasHapusare you kidding me?
No i'm not kidding you. Film ini memang bukan untuk semua orang kok :D
Hapus