Brothers
sobekan tiket bioskop tertanggal 7 Juni 2010 adalah Brothers. film ini adalah remake dari film asal Denmark berjudul Brodre (2004). kebetulan gue udah nonton film "asli"nya di DVD dari hasil sistem pilih acak versi gue di lapak DVD, mengingat film ini juga masuk dalam daftar Jiffest 2004 yang lalu. tampaknya akan menarik jika menonton versi Hollywood dengan barisan aktor dan aktris ternama macam Tobey Maguire, Jack Gyllenhaal, dan Natalie Portman.
bercerita tentang Sam Cahill (Tobey Maguire), seorang kapten dalam kesatuan marinir yang dikirim ke Afghanistan dalam tugas rutinnya. Sam pergi menjalankan tugasnya meninggalkan istrinya, Grace (Natalie Portman) dan kedua anaknya. disaat yang bersamaan pun, adik dari Sam, Tommy (Jake Gyllenhaal) baru keluar dari penjara. keadaan yang tidak menentu di Afghanistan menjadi malapetaka bagi Sam disaat helikopter yang ditumpanginya jatuh. Sam dan pasukannya dikabarkan meninggal, sebuah kabar yang sangat menyedihkan bagi Grace dan kedua anaknya. keadaan Grace yang hancur ditinggal suaminya, menjadi terobati dengan kehadiran Tommy, yang juga disukai oleh kedua anaknya. namun apa yang akan terjadi ketika Sam, yang ternyata masih hidup, kembali ke dalam kehidupan "normal"nya bersama Grace dan kedua anaknya, yang sudah terlanjur nyaman bersama Tommy? apalagi keadaan Sam yang trauma akan kekejaman perang membuat dirinya tidak seperti dulu lagi.
dibandingkan versi "asli"nya, versi ini sangat-sangat setia mempertahankan alur dan plot cerita. bahkan bisa dibilang, atmosfer gelap dan suram pun tetap dipertahankan dengan score yang kelam. praktis yang membuat perbedaan diantara kedua versi hanyalah para aktor dan aktris yang ada. namun pada versi Hollywood memiliki kelebihan tersendiri karena didukung oleh aktor dan aktris yang memang sudah memiliki nama besar. jujur gue sendiri sangat menikmati perang akting antara Maguire, Portman, dan Gyllenhaal ditambah lagi hadirnya Sam Shepard sebagai Hank, ayah dari kedua bersaudara ini, yang makin membuat pelik permasalahan yang terjadi. lagipula jarang-jarang juga melihat sosok Maguire dalam peran ayah yang mengalami trauma pasca-perang dan Gyllenhaal dalam peran mantan napi yang bisa mengambil hati anak-anak kecil.
tampaknya makna yang ingin diangkat oleh film ini hanyalah satu, perlakuan berbeda terhadap kedua saudara kandung oleh orang tua, yang menyebabkan kecemburuan diantara mereka sendiri. hal ini secara jelas ditunjukkan dari bagaimana Hank yang selalu memuji Sam daripada Tommy - apalagi dengan "karir" Tommy yang baru keluar dari penjara dan Sam yang sukses di kesatuan marinirnya. dan hal ini tidak hanya berhenti pada generasi mereka, tetapi juga tampak - walaupun sekilas - pada kedua anak perempuan dari Sam dan Grace.
film ini tampaknya cocok untuk ditonton oleh orang tua yang sedang membangun keluarga, agar mengerti pentingnya perlakuan yang sama terhadap anak-anaknya. atau bagi para orang awam agar setidaknya mengerti bahwa hal "sekecil" ini dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak sampai dewasa.
rating?
7,5 of 10
bercerita tentang Sam Cahill (Tobey Maguire), seorang kapten dalam kesatuan marinir yang dikirim ke Afghanistan dalam tugas rutinnya. Sam pergi menjalankan tugasnya meninggalkan istrinya, Grace (Natalie Portman) dan kedua anaknya. disaat yang bersamaan pun, adik dari Sam, Tommy (Jake Gyllenhaal) baru keluar dari penjara. keadaan yang tidak menentu di Afghanistan menjadi malapetaka bagi Sam disaat helikopter yang ditumpanginya jatuh. Sam dan pasukannya dikabarkan meninggal, sebuah kabar yang sangat menyedihkan bagi Grace dan kedua anaknya. keadaan Grace yang hancur ditinggal suaminya, menjadi terobati dengan kehadiran Tommy, yang juga disukai oleh kedua anaknya. namun apa yang akan terjadi ketika Sam, yang ternyata masih hidup, kembali ke dalam kehidupan "normal"nya bersama Grace dan kedua anaknya, yang sudah terlanjur nyaman bersama Tommy? apalagi keadaan Sam yang trauma akan kekejaman perang membuat dirinya tidak seperti dulu lagi.
dibandingkan versi "asli"nya, versi ini sangat-sangat setia mempertahankan alur dan plot cerita. bahkan bisa dibilang, atmosfer gelap dan suram pun tetap dipertahankan dengan score yang kelam. praktis yang membuat perbedaan diantara kedua versi hanyalah para aktor dan aktris yang ada. namun pada versi Hollywood memiliki kelebihan tersendiri karena didukung oleh aktor dan aktris yang memang sudah memiliki nama besar. jujur gue sendiri sangat menikmati perang akting antara Maguire, Portman, dan Gyllenhaal ditambah lagi hadirnya Sam Shepard sebagai Hank, ayah dari kedua bersaudara ini, yang makin membuat pelik permasalahan yang terjadi. lagipula jarang-jarang juga melihat sosok Maguire dalam peran ayah yang mengalami trauma pasca-perang dan Gyllenhaal dalam peran mantan napi yang bisa mengambil hati anak-anak kecil.
tampaknya makna yang ingin diangkat oleh film ini hanyalah satu, perlakuan berbeda terhadap kedua saudara kandung oleh orang tua, yang menyebabkan kecemburuan diantara mereka sendiri. hal ini secara jelas ditunjukkan dari bagaimana Hank yang selalu memuji Sam daripada Tommy - apalagi dengan "karir" Tommy yang baru keluar dari penjara dan Sam yang sukses di kesatuan marinirnya. dan hal ini tidak hanya berhenti pada generasi mereka, tetapi juga tampak - walaupun sekilas - pada kedua anak perempuan dari Sam dan Grace.
film ini tampaknya cocok untuk ditonton oleh orang tua yang sedang membangun keluarga, agar mengerti pentingnya perlakuan yang sama terhadap anak-anaknya. atau bagi para orang awam agar setidaknya mengerti bahwa hal "sekecil" ini dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak sampai dewasa.
rating?
7,5 of 10
Komentar
Posting Komentar