Power Rangers
"Nostalgia 90-an yang hanya tinggal kenangan dengan drama remaja yang melebihi aksinya"
Sekelompok remaja yang tidak saling mengenal seketika mendapat kekuatan super setelah menemukan artefak tersembunyi. Ternyata koin kekuatan itu adalah milik Zordon, yang ditemani oleh robot setianya; Alpha 5. Di saat yang bersamaan, Rita Repulsa mulai bangkit untuk mengambil kristal yang tertanam di bawah kota Angel Grove untuk menguasai bumi. Power Rangers pun harus meninggalkan segala perbedaannya dan bersatu untuk mengalahkan Rita dan monsternya, Goldar.
Dua puluh tahun lebih kita tidak lagi melihat aksi Power Rangers bersama robot dinosaurusnya di layar lebar. Dengan materi promosi yang terbilang cukup hype, remake terbaru jagoan 90-an ini bisa dibilang meningkatkan ekspektasi sedemikian rupa. Namun ekspektasi tinggal ekspektasi belaka, ketika kisah lima jagoan warna-warni ini digubah sedemikian rupa menjadi kisah lima remaja anak sekolah yang "terbuang" beserta drama-drama berlebihan mereka. Adegan aksi mereka dan para zord? Silahkan fast forward ke 30 menit akhir dari film.
Ya, ya gue mengerti bahwa ini adalah kisah origins para pahlawan yang memang bertitik tolak dari latar belakang kehidupan dan psikologis dari setiap jagoan. Tapi alih-alih berangkat dari latar belakang semacam The Breakfast Club (1985), Power Rangers versi 2017 ini tampak berlandaskan dari para remaja tanggung dari Chronicle (2012). Karakter anti-hero yang kemudian menjadi jagoan sih boleh saja, tetapi ini malah karakter anti-hero yang penuh drama seakan PMS tiada akhir.
Kesabaran jelas perlu dipompa tiada henti melihat deretan sesi latihan tiada akhir mereka, untuk akhirnya bisa dapat melihat kostum baru Power Rangers lengkap bersama kendaraan zord mereka. Lagu tema masa kecil kita yang ditunggu-tunggu? Gue harus kecewa berat karena lagu tersebut hanya muncul tidak lebih dari setengah menit. Aksi para zord hingga bergabung menjadi megazord pun menjadi datar tidak berasa. Yak, selamat tinggal nostalgia 90-an!
USA | Action / Superheroes | 124 mins | Scope Aspect Ratio 2.35 : 1
Rating?
6 dari 10
- sobekan tiket bioskop tanggal 24 Maret 2017 -
Sekelompok remaja yang tidak saling mengenal seketika mendapat kekuatan super setelah menemukan artefak tersembunyi. Ternyata koin kekuatan itu adalah milik Zordon, yang ditemani oleh robot setianya; Alpha 5. Di saat yang bersamaan, Rita Repulsa mulai bangkit untuk mengambil kristal yang tertanam di bawah kota Angel Grove untuk menguasai bumi. Power Rangers pun harus meninggalkan segala perbedaannya dan bersatu untuk mengalahkan Rita dan monsternya, Goldar.
Dua puluh tahun lebih kita tidak lagi melihat aksi Power Rangers bersama robot dinosaurusnya di layar lebar. Dengan materi promosi yang terbilang cukup hype, remake terbaru jagoan 90-an ini bisa dibilang meningkatkan ekspektasi sedemikian rupa. Namun ekspektasi tinggal ekspektasi belaka, ketika kisah lima jagoan warna-warni ini digubah sedemikian rupa menjadi kisah lima remaja anak sekolah yang "terbuang" beserta drama-drama berlebihan mereka. Adegan aksi mereka dan para zord? Silahkan fast forward ke 30 menit akhir dari film.
Ya, ya gue mengerti bahwa ini adalah kisah origins para pahlawan yang memang bertitik tolak dari latar belakang kehidupan dan psikologis dari setiap jagoan. Tapi alih-alih berangkat dari latar belakang semacam The Breakfast Club (1985), Power Rangers versi 2017 ini tampak berlandaskan dari para remaja tanggung dari Chronicle (2012). Karakter anti-hero yang kemudian menjadi jagoan sih boleh saja, tetapi ini malah karakter anti-hero yang penuh drama seakan PMS tiada akhir.
Kesabaran jelas perlu dipompa tiada henti melihat deretan sesi latihan tiada akhir mereka, untuk akhirnya bisa dapat melihat kostum baru Power Rangers lengkap bersama kendaraan zord mereka. Lagu tema masa kecil kita yang ditunggu-tunggu? Gue harus kecewa berat karena lagu tersebut hanya muncul tidak lebih dari setengah menit. Aksi para zord hingga bergabung menjadi megazord pun menjadi datar tidak berasa. Yak, selamat tinggal nostalgia 90-an!
USA | Action / Superheroes | 124 mins | Scope Aspect Ratio 2.35 : 1
Rating?
6 dari 10
- sobekan tiket bioskop tanggal 24 Maret 2017 -
Komentar
Posting Komentar